Tamilouw,beritasumbernews.com Warga Mayarakat Desa Tamilouw, Kec.Amahai, Kab.Malteng kini masih terus gencar ramai – ramai dulang Mas di pesisir pantai.
Informasi berita ini di dapat dari saat mana Redaksi media berkunjung ke salah satu lokasi dulang yang di laksanakan Warga Masyarakat Desa Tamilouw yakni lokasi baru yang baru di buka yaitu Wakakau, dari Dusun Lateri. Sabtu 6/06/2021
Salah satu Warga Masyarakat Dusun Lateri, Desa Tamilouw yang di temui saat mendulang Ibu Aminah kepada Redaksi beritasumbernews.com menjelaskan bahwa” di lokasi ini kami baru tiga hari mendulang. Kata Ibu Aminah
Lanjut dia” alhasil lumayan yang kita temui selama tiga hari ini saya sendiri sudah dapat tiga gram selama tiga hari di lokasi baru ini, jadi bukan satu lokasi saja namun setiap pantai itu ada mas di situ. Ungkap Aminah
Kata Aminah” ini berkat Tuhan bagi kami, karena secara pribadi keluarga Rumah Tangga kami merasa sangat berkekurangan dalam segi ekonomi. Keluh Aminah
Kami dalam gumulan pribadi kami selalu mohon doa dari Allah SWT, agar di beri rezeki, mungkin ini hasil dari doa kami Tuhan beri petunjuk. Sebut Aminah
Namun kata Aminah” kami tidak di izinkan oleh Pemerintah baik Negeri maupun Pemerintah Kecamatan dan Pemerintah Daerah bahkan pihak Kepolisian untuk tidak menggunakan air raksa karena itu sangat berbahaya bagi kami. Tutur Aminah
Oleh sebab itu kami hanya menggunakan peralatan seadanya, kami awalnya tidak tahu bagaimana bisa menampih emas – emas ini, namun ada yang mengajari kami dengan peralatan seadanya, sehingga dari situlah kami membeli peralatan seadanya termasuk kuali ini dan itu yang kami gunakan dan kami memperoleh hasil.
Walau harus bertahan dengan pakaian basah seharian di pantai tapi inilah kehidupan kami Warga Masyarakat Desa Tamilouw yang sekarang lagi ramai di beri rezeki dari Allah SWT untuk mendapat emas di setiap pantai, dan kami berharap jangan Allah mengambil dari kami namun biarkan terus lebih banyak lagi. Harap Aminah
Dari awal mendulang ada Basudara lain yang sudah mendapatkan emas hingga capai 10 gram namun belum di jual masih di simpan, kalau di lokasi baru ini baru tiga hari kami bekerja, ada yang sudah capai 3 gram namun ada pula yang belum. Ujar Aminah
(Veja)